Postingan

RIP

Gambar

BAGIKU HIDUP ADALAH KRISTUS

Gambar
In Memorium Mami Roma Ida Simaremare, SP Pertama kali berjumpa denganmu pada saat Doa Pengerja di GBI Medan Plaza. Usai acara, dengan perasaan canggung saya menemanimu menuruni tangga eskalator hingga ke pelataran parkir gedung itu. Tidak butuh waktu panjang, tiga bulan berikutnya kita mengikat janji, tepatnya Jumat, 6 Oktober 2000, pukul 10.30 WIB. Dengan berjabat tangan kita berjanji di hadapan hamba Tuhan Pdt. Drs. David Supardi .  "Saya Derman P. Nababan berjanji di hadapan Tuhan, hamba Tuhan dan saudara seiman, bahwa sesuai dengan kehendak Tuhan saya menerima engkau Roma Ida Simaremare sebagai istri yang sah dan satu-satunya dari saat ini dan seterusnya". "Saya berjanji akan sungguh-sungguh mengasihi sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaatNya dan seperti saya mengasihi tubuh saya sendiri. Saya berjanji akan hidup kudus, bijaksana, setia, menghormati sebagai teman pewaris dari kasih karunia, dan selalu hidup dengan rukun dan damai dalam s

Diubahkan Lewat Persoalan

Gambar
Allah memiliki suatu tujuan di balik segala masalah. Dia menggunakan keadaan-keadaan untuk mengembangkan karakter kita. Bahkan sebetulnya, Dia lebih bergantung pada keadaan untuk menjadikan kita serupa dengan Yesus ketimbang pada kegiatan kita membaca Alkitab. Alasannya jelas: Anda menghadapi berbagai keadaan 24 jam sehari. Yesus memperingatkan kita bahwa kita akan menghadapi aneka masalah di dunia (Yohanes 16:33).  Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."   Tidak ada seorang pun yang kebal terhadap penderitaan atau terlindungi dari penderitaan, dan tidak seorang pun yang akan menjalani kehidupan ini tanpa masalah. Setiap kali Anda berhasil memecahkan satu masalah, masalah lain sudah menanti untuk muncul. Tidak semua masalah itu besar, tetapi semuanya berperan penting dalam proses pertumbuhan yang disiapkan Allah bagi Anda.  Petrus meyakinkan

Sahabat Sejati, Masih Adakah?

Gambar
SAHABAT SEJATI, MASIH ADAKAH? (Dimuat Majalah Oikos PGI Sumut - Maret 2014) P ersahabatan adalah suatu hubungan yang sangat indah, tetapi sebaliknya bisa menimbulkan kebencian. Dalam kehidupan sehari-hari, sering kita disuguhi oleh berita-berita dari para pemangku kekuasaan politik di berbagai belahan dunia. Mulanya, mereka bekerjasama bahu membahu dengan segala daya dan dana merebut kekuasaan. Saat berada di puncak kekuasaan, jika terjadi “riak-riak kecil”, biasanya mereka akan saling melindungi satu sama lain.  Beda halnya,  ketika  “angin  topan ”  mengancam kelangsungan pelayaran kapal itu,  maka lazimnya nahkoda beserta para pemimpin pelayaran hanya mengorbankan segelintir orang. Mereka berdalih bahwa kesalahan yang terjadi bukan kebijakan organisasi. Si pesakitan yang tercampak atau lebih serius mendekam di balik jeruji akan berkata, ia hanyalah sebagai korban yang tidak bertanggung jawab dari para koleganya. Di satu sisi, nahkoda dan kolega tetap berada