Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

TAHUN BARU, MILIKILAH HATI YANG BARU

Gambar
TAHUN BARU, MILIKILAH HATI YANG BARU "Seperti air mencerminkan wajah, demikianlah hati manusia mencerminkan manusia itu."  Amsal 27:19 Hati kita mencerminkan siapa kita sesungguhnya, artinya apa yang ada dalam hati seseorang pasti akan terefleksi dalam ucapan dan tindakannya.  Kalau hati tidak beres maka segala ucapan dan tindakannya pun pasti tidak beres.  Itulah sebabnya penulis Amsal menasihati kita agar senantiasa menjaga hati dengan penuh kewaspadaan agar tetap dalam kondisi baik dan beres.  "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan."  (Amsal 4:23). Ada banyak persoalan yang dapat terjadi dalam hati manusia, salah satunya  hati sebagai sumber kejahatan.  "Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat."  (Matius 15:19). Selama 17 tahun menjadi Hakim, saya banyak menemukan terjadinya berbagai tindak pidana kejahatan seperti pembunuhan,

Terbanglah Rajawaliku

Rajawali adalah mahluk ciptaan Tuhan yang sangat indah. Alkitab menuliskan mengenai rajawali sebanyak 38 kali. Seekor rajawali dewasa memiliki tinggi badan sekitar 90 cm, dan bentangan sayap sepanjang 2 meter. Ia membangun sarangnya di puncak-puncak gunung. Sarang itu sangat besar sehingga manusia pun dapat tidur didalamnya. Sarang itu beratnya bisa mencapai 700 kg dan sangat nyaman. Berdasarkan firman Tuhan, kita akan melihat mengenai beberapa hal yang dapat kita pelajari dari burung rajawali ini. #1 Bayi Rajawali terlebih dahulu belajar terbang Di atas puncak gunung yang tinggi, telur rajawali menetas dan muncullah bayi rajawali. Seperti layaknya bayi yang lain, hanya ada dua hal yang sangat disukai oleh bayi rajawali ini untuk dilakukan, yaitu makanan dan tidur. Bayi rajawali akan menghabiskan masa-masa pertamanya di dunia di dalam sarangnya yang nyaman.Setiap hari, induk rajawali mencarikan makanan untuk bayinya dan menyuapi mulut bayi yang sudah terbuka untuk menerima

GURUKU YANG MENGINSPIRASI

Gambar
GURUKU YANG MENGINSPIRASI (Hari Guru Ke-74) Mengenang memori masa lalu adalah hal yang menyenangkan. Walau pengalaman itu konyol, susah dan sedih, namun berbagai peristiwa  memacu diri untuk lebih maju. Ya, perjalanan sudah panjang dan akan terus bergerak. Karenanya,  finising   well  'menyelesaikan dengan baik', adalah 'kata' penting menjadi pegangan setiap orang.  Saya bersyukur bisa mengenyam pendidikan di SD Negeri 1733000 Lumban Tongatonga tahun 1978-1984. Kala itu, Bapak St. J. Sihombing (Alm) menjabat kepala sekolah, dengan wali kelas 6 Bapak St. T. Hutasoit. Mereka disiplin dan tulus dalam mengajar. Tamat SD, saya diterima di SMP Negeri 3 Siborongborong (sekarang SMP Negeri 2 Siborongborong). Sekolah itu, sembilan kilometer dari rumah saya.  Sebelum masuk SMP, ayah membelikan saya sebuah sepeda bekas ( second hand).  Warna biru, sport model , dibeli dari daerah Bandar Betsi, Kabupaten Simalungun.   Asyik, bisa naik sepeda ke sekolah melalui Siambolas, Pan

AYAHKU SUMBER INSPIRASIKU

Gambar
# Ayahku_Sumber_Inspirasiku A yahku, Pdt. T. Nababan (73) lahir di lereng bukit Dolok Imun, sembilan kilo meter arah selatan Kota Siborongborong. Menikah dengan gadis cantik pujaan hatinya Boru Sidabutar (73) dari Sisordak, Parmonangan. Buah perkawinan mereka dikaruniai 7 (tujuh) orang anak. Lulus SR (Sekolah Rakyat), ayah bekerja sebagai petani kecil dan marrengge-rengge  (jualan kaki lima). Perjalanan hidupnya penuh warna, sulit dimengerti.  Mengapa tidak? Ayahku ini pekerja keras tiada tandingnya di kampung itu, namun di sisi lain punya kebiasaan buruk. Setiap bulan Desember ayah suka minum minuman keras dan main judi.  Ibu menggelarinya sebagai " parjuji langis, alai parjuji talu " (pecinta judi, tetapi lebih sering kalah). Saat kalah main judi, melarikan diri ke Sibolga atau ke Kisaran, dengan meninggalkan beban hutang. Kerja, menarik becak dayung. Bagaikan "gadis cantik" ingin dirayu dan diambil hantinya, ayah tidak pulang jika ibu tidak menjemputnya. 

PERKATAAN HIKMAT

Gambar
Konon ada sebuah kisah seorang raja yang sangat berkuasa. Suatu ketika, sang raja bermimpi semua giginya tanggal. Penasaran akan arti mimpi itu, pagi harinya dia memanggil penasihat kerajaan untuk mengartikan mimpi itu. Penasihat pertama dipanggil. "Wahai penasihat, tadi malam aku bermimpi, semua gigi ku tanggal, tahukah engkau kira-kira arti pesan mimpiku itu?" tanya baginda Raja. Penasihat menjawab, "Oh, hamba mengetahui artinya. Maksud mimpi tuanku raja adalah sebentar lagi seluruh sanak keluarga baginda akan terserang penyakit dan meninggal dunia". Mendengar hal itu, mata baginda  sontak melotot.  Wajahnya memerah, ia benar-benar marah mendengar jawaban penasihat itu. Raja memanggil para algojo kerajaan, lalu memenggal kepala sang penasihat. Benar-benar tragis. Kemudian baginda raja memanggil penasihat yang kedua, dan bertanya tentang hal yang sama. Sambil tersenyum, penasihat kedua menjelaskan, "Selamat buat tuanku baginda raja, mimpi tersebut

Tetap Semangat dan Antusias

Gambar
B eberapa teman bertanya, mengapa dalam setiap berjumpa dan menyapa seseorang bahkan dalam menulis status di flatform sosial media saya selalu akhiri dengan kata penutup "Tetap semangat dan antusias!" Perlu anda tahu, sesungguhnya kedua kata itu bukan hanya sekedar jargon penghias di bibir, melainkan beranjak dari pergumulan hidup saya yang penuh dengan tantangan. Semangat bisa diartikan sebagai minat besar terhadap sesuatu, sedangkan antusias secara umum berarti kegairahan, gelora. Bahkan antusias adalah kemampuan mengendalikan emosi yang negatif menjadi positif. Hotman J. Lumban Gaol dalam Reformata Edisi 165 mengutip pendapat Ralph Waldo Emerson, mengatakan "Kebesaran selalu diraih oleh orang yang antusias". Lebih lanjut dikatakan bahwa kata antusias berasal dari kata "en" dan "Theos", artinya "Tuhan di dalamnya". Jika Tuhan ada di dalam diri kita, maka kita akan memiliki gairah dalam bekerja dan menghadapi tantangan hidup, s

UCAPAN MENENTUKAN KUALITAS HIDUP ANDA

Gambar
DAMPAK DARI PERKATAAN Ketika mendengar nama Pablo Picasso, semua orang tahu bahwa dia pelukis legendaris yang tiada tandingnya. Namun di sisi lain, banyak orang tidak tahu Picasso memiliki pergulatan batin hingga akhir hayatnya, jauh dari kebahagiaan. Mengapa demikian? Bisa dilihat dari kehidupan pribadinya yang selalu gonta ganti pasangan. Awalnya, Fernanda Olivier yang menjadi kekasih Picasso antara tahun 1904-1911. Saat itu, Picasso mengalami masa kecil yang sulit. Kekasihnya berpose untuk lebih dari 60 potret dan menginspirasi aliran kubisme-nya. Perempuan kedua, Olga Khokhlova yang menjadi istri pertama Picasso dan ibu dari putra sulungnya Paulo. Dia adalah penari balet dan tinggal bersamanya dari tahun 1917-1935. Mereka bercerai karena Picasso menemukan kekasih lainnya dan tidak ingin membagi harta berharganya dengan Olga. Ketiga, adalah Marie-Thérèse Walter yang tinggal bersamanya dari 1927-1939. Picasso bertemu dengan Marie berusia 17 tahun, ketika dia masih hidup

KISAH SEGELAS SUSU

Gambar
# Kisah_Segelas_Susu Adalah anak lelaki miskin yang kelaparan dan tak punya uang. Dia nekad mengetuk pintu sebuah rumah untuk minta makanan. Namun keberaniannya lenyap saat pintu dibuka oleh seorang gadis muda. Dia urung minta makanan, dan hanya minta segelas air. Tapi sang gadis tahu, anak ini pasti lapar. Maka, ia membawakan segelas besar susu hangat. “Berapa harga segelas susu ini?” tanya anak lelaki itu. “Ibu mengajarkan kepada saya, jangan minta bayaran atas perbuatan baik kami, minumlah", jawab si gadis singkat. “Aku berterima kasih dari hati yang paling dalam… ” balas anak lelaki setelah menenggak habis susu tersebut. Belasan tahun berlalu… Gadis itu tumbuh menjadi wanita dewasa, tapi didiagnosa punya sakit kronis. Dokter di kota kecilnya angkat tangan. Gadis malang itu pun dibawa ke kota besar, di mana terdapat dokter spesialis. Dokter Howard Kelly dipanggil untuk memeriksa. Saat mendengar nama kota asal wanita itu, terbersit pancaran aneh di mata sang dokte

MAKAN SIANG GRATIS?

Gambar
BAYAR HARGA Alkisah, seorang raja memanggil panasihat dan orang-orang bijaksana di kerajaannya. “Tolong anda tuliskan kebijakan-kebijakan yang anda ketahui, untuk diberitahukan kepada seluruh rakyat negeri dan generasi mendatang!” perintahnya. Lalu penasihat raja dan orang bijaksana berlomba membuat karya tulis terbaik. Setelah diseleksi ada satu karya terbaik, lalu disampaikan kepada raja. “Ini buku, terlalu banyak lembarannya, pasti rakyat bingung, tolong supaya diperbaiki lagi!” tukas raja. Sang Penasihat lalu memperbaiki tulisannya menjadi satu bab saja, lalu menghadap raja. “Ini masih terlalu panjang”, kata raja sambil geleng-geleng kepala. Akhirnya, setelah melalui pemikiran dan perdebatan yang amat melelahkan, sang Penasihat kembali menghadap raja, dengan satu kalimat penting “TIDAK ADA MAKAN SIANG GRATIS”, katanya. Mendengar itu, raja mengangguk dan berkata “Satu kalimat kebijakan ini, sudah cukup dibaca oleh rakyat dan seluruh generasi mendatang”. Rupanya mental

SIKO CIEK, DI SINI SATU!

Gambar
SIKO CIEK, di sini satu! Mei 1990, usai tamat SMA Siborongborong, ayah mengantarkanku dari Siborongborong  merantau ke kota yang amat asri, indah nan elok, Padang, Sumatera Barat. Kami menumpang bis ALS (Antar Lintas Sumatera). Namun, hingga Kota Bukit Tinggi kami duduk di bangku tempel, penumpang penuh sesak. Tiba di kota itu, kami diterima keluarga saudara sepupu Serka TNI S. Nababan. Mereka tinggal di kompleks Asrama TNI AD,  Lapai, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang.  Memang, sepupu saya itu seorang Tentara. Selain latihan kebugaran jasmani untuk persiapan tes calon Tantama TNI AD, saya juga ditugaskan merawat dan memelihara lebih kurang 400 ekor burung puyuh. Merawat burung ini harus telaten, mulai dari membersihkan feses,  kandang, memberi minum dan pakannya, semua dilakukan dengan penuh kehati-hatian. "Burungnya tidak boleh stress, kalau tidak mereka enggan bertelur!" Ujar S. Nababan (kini Mayor TNI, Kasdim 0314 Inhil, Tembilahan, Riau) mengingatkan saya. Set

DERMAN P. NABABAN DILANTIK JADI KETUA PN MUARA BULIAN

Gambar
Ketua Pengadilan Tinggi Jambi, YM Ibu Irama Chandra Ilja, SH.,MH melantik dan mengambil Sumpah Jabatan Ketua Pengadilan Negeri Muara Bulian Derman P. Nababan, SH.,MH bersamaan dengan Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Jabung Timur, pada hari Jumat, 25/11/2016, pada Sidang Luar Biasa bertempat di Aula Pengadilan Tinggi Jambi, dengan Saksi Bpk. PH. Hutabarat, SH.,M.Hun dan Jhon Diamond Tambunan, SH.,MH masing-masing sebagai Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Jambi. Setelah dilantik, Ibu Ketua mengenakan kalung tanda jabatan setelah itu Derman P. Nababan membacakan dan menandatangani fakta integritas, tidak akan melakukan perbuatan yang bertentangan dengan hukum korupsi, kolusi dan nepotisme maupun dengan pedoman prilaku hakim. Selanjutnya dilakukan Serah terima jabatan dari Ketua Pengadilan Negeri Muara Bulian yang lama Bpk. Ahmad Satibi, SH.,MH kepada Ketua Pengadilan Negeri Muara Bulian yang baru, serta dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan. D

Kesaksian Aktor Pemeran The Passion Of The Christ

Gambar
*KESAKSIAN  AKTOR PEMERAN  YESUS  KRISTUS* Jim Caviezel adalah aktor Hollywood  yg dipilih oleh Mel Gibson untuk mememerankan  Sosok “Tuhan Yesus” dalam Film  “The Passion Of the Christ”. Selama proses pembuatan film itu banyak hal yg dialami oleh Jim, berikut adalah penuturannya. Sebagai manusia biasa saya menjadi gentar dengan resiko tersebut. Umumnya aktor pemeran Yesus di Hollywood, tidak akan dipakai lagi dalam film-film lain. Ditambah kemungkinan film ini akan dibenci oleh sekelompok orang Yahudi yg berpengaruh besar dalam bisnis pertunjukan di Hollywood . Bisa tamat karir saya dalam dunia perfilman. Dalam menanti keputusan saya apakah jadi bermain dalam film itu, saya berkata kepada sutradara Mel Gibson . “Mel, apakah engkau memilihku karena inisial namaku juga sama dengan  Jesus Christ (JC/ Jim Caviezel)? Kemudian umurku sekarang 33 tahun, sama dengan umur Yesus Kristus saat Ia disalibkan?” Mel menggeleng setengah terperengah, terkejut, menurutnya ini kebetulan yg jadi a

ELIEZER, ALLAHKU ADALAH PENOLONGKU

Gambar
CUPLIKAN KISAH UNIK ANANDA KEVIN JAGAR ELIEZER NABABAN Bayi mungil nan lucu, lahir sebuah klinik bersalin Dr. Musbar, Sp.OG Kotà Padangsidimpuan, 22 April 2003 yang lalu, menambah suka cita keluarga kami. Masih dalam kandungan Mamanya, kami sudah beri ia nama Kevin Jagar, namun setelah lahir sebelum diterbitkan akte lahirnya oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kami tambahkan kata Eliezer di belakang. Eliezer sendiri berasal dari dua suku kata “Eli” dan “Ezer” (Ibrani), yang artinya Allahku, Penolongku.  Orangnya aktif, tidak mau diam. Apalagi sejak ia mulai belajar merangkak, semakin repot menjaganya, menjauhkan barang-barang pecah belah dari jangkauannya. Sudah berulang kali iia mengambil handpone Mamanya dan dia masukkan ke bak mandi. Suatu ketika dia menghidupkan lilin, lalu main-main di kamar bersama kakaknya Tifany (beda usia satu tahun sembilan bulan), akibatnya kain sprei terbakar. Ketika melihat kepulan asap, saya langsung menarik Kevin ke luar rumah, lalu segera m

TIDAK MAMPU ATAU KETAKUTAN

Gambar
(Kisah Nyata LATSARMIL, Diklat Calon Hakim Tahun 1999) Mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan, dan sebagainya; tidak takut (gentar, kecut), demikian KBBI mendefenisikan kata "berani".  Bagi para pejuang,  petarung,  petanding,  pebisnis,  pemimpin maupun penguasa,  kata "berani" adalah menjadi modal utama,  yang menentukan keberhasilan suatu misi.  Terkait hal itu, aku ada pengalaman dramatis penuh arti. Pertengahan bulan Juli 1999, kami Calon Hakim Angkatan XI berjumlah 101 orang memasuki Mako (Markas Komando) Marinir Cilandak, Jakarta Selatan dalam rangka Latihan Dasar Militer (Latsarmil).  Di penghujung latihan,  kami dibawa oleh Pelatih Marinir dan Intai Amfibi ke Pantai Ancol. Seperti biasa, kami disuruh baris berbaris, berlari-lari di sepanjang bibir pantai.  Setiap kaki melangkah, mulutpun melantunkan  lagu-lagu perjuangan,  serasa pasukan akan menghadapi pertempuran sengit.   Kali ini